Form Penilaian Tes Wawancara
Jelaskan masing-masing karakteristik dari penilaian non tes (observasi, wawancara, dan sikap)
1. Jelaskan masing-masing karakteristik dari penilaian non tes (observasi, wawancara, dan sikap)
Jawaban:
1.Observasi (Observation)
Observasi merupakan suatu proses pengamatan dan pencatatan secara sistematis, logis, objektif dan rasional mengenati berbagai fenomena yang bertujuan untuk mengumpulkan data atau informasi dan mengukur factor-faktor yang diamati khususnya kecakapan social. Berikut ini beberapa karakteristik dari observasi, yaitu:
Mempunyai tujuan
Bersifat ilmiah
Terdapat aspek yang diamati
Praktis
Sedangkan secara lebih lanjut, terdapat tiga jenis observasi, yaitu:
Observasi partisipan, dimana pengamat ikut andil dalam kegiatan kelompok yang sedang diamati.
Observasi sistematik merupakan observasi dengan menggunakan kerangka yang berisi faktor-faktor yang ingin diteliti yang telah dikategorikan terlebih dahulu secara struktural.
Observasi Eksperimental meupakan observasi dimana pengamat tidak berpartisipasi dalam kelompok yang diamati namun dapat mengendalikanunsur-unsur tertentu sehingga tercipta tujuan yang sesuai dengan tujuan observasi. Observasi jenis ini memungkinkan evaluator untuk mengamati sifat-sifat tertentu dengan cermat.
Adapun langkah-langkah penyusunan pedoman observasi adalah:
Merumuskan tujuan observasi
Membuat kisi-kisi observasi
Menyusun pedoman observasi
Menyusun aspek-aspek yang ingin diobservasi
Melakukan uji coba pedoman observasi
Merevisi pedoman observasi berdasarkan hasil uji coba
Melaksanakan observasi
Mengolah dan menafsirkan hasil observasi
Sama halnya dengan instrument evaluasi yang lain,obsevasi memiliki beberapa kelemahan dan kelebihan yaitu:
Kelemahan:
1).Pelaksanaannya sering terganggu keadaan cuaca atau kesan yang kurang baik dari observer maupun observi.
2).Masalah yang sifatnya pribadi sulit diamati.
3).Apabila memakan waktu lama, akan menimbulkan kejenuhan.
Kelebihan:
1). Observasi cocok dilakukan untuk berbagai macam fenomena.
2). Observasi cocok untuk mengamati perilaku.
3). Banyak aspek yang tidak dapat diukur dengan tes tetapi bisa diukur
dengan observasi.
2.Wawancara (Interview)
Wawancara merupakan salah satu bentuk instrument evaluasi jenis non tes yang dilakukan melalui percakapan dan tanya jawab baik secara langsung tanpa alat perantara maupun secara tidak langsung. Wawancara bertujuan untuk memperoleh informasi untukk menjelaskan suatu kondisi tertentu, melengkapi penyelidikan ilmiah atau untuk mempengaruhi situasi atau orang tertentu. Wawancara dapat dilakukan dengan dua cara yaitu:
Wawancara Bebas dimana responnden mempunyai kebebasan untuk mengutarakan pendapatnya tanpa dibatasi oleh patokan-patokan.
Wawancara Terpimpin merupakan wawancara yang dilakukan oleh subjek evaluasi dengan mengajukan pertanyaan yang sudah disusun terlebih dahulu, sehingga responden hanya memilih jawaban yang sudah disiapkan oleh penanya.
Berikut ini merupakan langkah-langkah untuk melakukan wawancara:
Merumuskan tujuan wawancara
Membuat pedoman wawancara
Menyususn pertanyaan yang sesuai dengan data yang diperlukan.
Melakukan uji coba
Melaksanakan wawancara
Sedangkan kelemahan dan kelebihan jenis instrument wawancara adalah sebagai berikut:
Kelemahan:
1) Jika subjek yang ingin diteliti banyak maka akan memakan waktu yang banyak pula.
2) Terkadang wawancara berlangsung berlarut-larut tanpa arah.
3) Adanya sikap yang kurang baik dari responden maupun penanya.
Kelebihan:
1) Dapat memperolehinformasi secara langsung sehingga objectivitas dapat diketahui.
2) Dapat memperbaiki proses dan hasil belajar
3) Pelaksanaannya lebih fleksibel, dinamis dan personal.
3.Skala Sikap (Attitude Scale)
Sikap merupakan suatu kecenderungan tingkah laku untuk berbuat sesuatu dengan cara, metode, teknik, dan pola tertentu terhadap dunia sekitarnya, baik berupa orang-orang maupun berupa objek-objek tertentu. Sikap mengacu kepada perbuatan atau perilaku seseorang, tetapi tidak berarti semua perbuatan identik dengan sikap. Perbuatan seseorang mungkin saja bertentangan dengan sikapnya. Guru perlu mngetahui norma-norma yang ada pada peserta didik, bahkan sikap peserta didik terhadap dunia sekitarnya, terutama terhadap mata pelajaran dan lingkungan sekolah.
Salah satu model untuk mengukur sikap yaitu, dengan menggunakan skala sikap yang dikembangkan oleh Likert. Dalam skala likert, peserta didik tidak disuruh memilih pernyataan-pernyataan yang positif saja tetapi memilih juga pernyataan-pernyataan yang negatif .
Untuk membuat skala Likert dapat mengikuti langkah-langkah berikut :
Memilih variabel efektif yang akan diukur
Membuat beberapa pernyataan tenang variabel efektif yang akan diukur
Mengklasifikasikan pernyataan positif dan negatif
Menentukan jumlah gradual dan frase atau angka yang dapat menjadi alternative pilihan
Menyusun pernyataan dan pilihan jawaban menjadi sebuah alat penilaian
Melakukan uji coba
Membuang butir-butir pernyataan yang kurang baik
Melaksanakan penilaian
SEMOGA MEMBANTU
2. Dalam memenuhi kebutuhan recruitment, buatlah form wawancara pelamar kerja yang dilakukan oleh pewawancara yaitu bagian HRD dan bagian Teknis. Form tersebut minimal memuat informasi tentang : a. Identitas pokok pelamar b. Tanggal wawancara c. Nama dan jabatan pewawancara d. Aspek penilaian wawancara e. Hasil nilai wawancara f. Ruang rekomendasi dan tanda-tangan pewawancara
Jawaban:
A. IDENTITAS POKOK PELAMAR
3. Bagaimana sikap anda sudah sampai ditempat tes wawancara kemudian anda ditolakuntuk ikut tes wawancara!
Jawaban:
merasa tidak nyaman
Penjelasan:
maaf kalau salah ;)
Jawaban:
menerima dengan lapang dada
4. dito mulai mengerjakan tes tertulis pukul 07.30. setelah tes selesai dito mengikuti tes wawancara selama 45 menit jika tes wawancara selesai pukul 11.15, pukul berapa tes tertulis diakhiri
11.15 - 00.45 = 10.3011.15-45 menit=10.30
5. bagaimana tes wawancara osis?
yang ditanya paling,apa itu osis? alasan masuk ke dalam osis,apa tujuanmu masuk osis,apa visi misimu untuk osis,kemudian berikan pendapatmu tentang osis saat ini. dan apa yg kamu lakukan,jika kamu sudh diterima di osis
6. Dalam seleksi penerimaan pegawai negeri 300 orang lulus tes tertulis,250 orang lulus tes wawancara ,200 orang lulus tes tertulis dan tes wawancara sementara 50 orang tidak lulus tes tertulis maupun tes wawancara berapakah jumlah pekerjaan tersebut?
200 + (300 - 200) + (300 - 250) + 50
= 200 + 100 + 100 + 50
= 450(300 - 200)+(250-200)+50 100+50+50=200
7. dari 50 pencari pekerjaan yang mengikuti tes kerja , 18 siswa diantaranya lolos tes wawancara , 27 diantaranya lolos tes tertulis dan 8 diantaranya lolos tes tertulis dan tes wawancara . banyak pencari kerja yang tidak lolos wawancara
Pembahasan
Total = wawancara + tertulis - ( wawancara tertulis ) + ( tidak lolos )
50 = 18 + 27 - 8 + x
50 = 37 + x
50 - 37 = x
13 = x
jadi yang tidak lolos ada 13 orang
#Smgmembantu
50 = (27 + 18 - 8) + n
50 = 37 + n
13 = n
n = 13 ---) jadi, yg tdk lolos = 13 org
^_^
8. Apa pentingnya tes wawancara. Mengapa?
untuk mengetahui seberaba cakap nya seseorang untuk berkomunikasi/berimteraksi dengan orang lain
9. Tuliskan penilaian tes dan non tes yang anda ketahui dan jelaskan!
Jawaban:
Sedangkan non tes berarti melaksanakan penilaian dengan tidak menggunakan tes. Non tes lebih bersifat kualitatif karena mengukur ranah sikap dan keterampilan peserta didik. Contoh : Tes = melaksanakan Tes seleksi untuk memilih calon peserta didik yang baik .
10. dari 50 pencari pekerjaan yang mengikuti tes kerja , 18 siswa diantaranya lolos tes wawancara , 27 diantaranya lolos tes tertulis dan 8 diantaranya lolos tes tertulis dan tes wawancara . banyak pencari kerja yang tidak lolos wawancara dengan cara
Jawab:
Jawaban di foto ya
Penjelasan dengan langkah-langkah:
11. Ada berapa kategori penilaian dalam tes TKJI
Jawaban:
ada 5 kategori
Penjelasan:
lari 50 mgantung angkat tubuhbaring dudukloncat tegaklari1000 m12. ada 18 orang peserta tes peserta yang diterima adalah peserta yang lolos tes tertulis dan tes wawancara jika ada 9 orang lulus tes tulis 8 orang lulus tes wawancara dan 3 orang tidak lolos tes tulis maupun wawancara ada berapa peserta yang diterima
Jawaban:
Jumlah peserta 18 orang
yang lolos = 9 + 8 =17 orng
peserta yg diterima 17 orang
13. apa perbedaan tes formatif dan tes sumatif dalam penilaian?
Jawaban:
1. Tes Formatif
yaitu test yang dilaksanakan setelah selesainya satu pokok bahasan. Test ini berfungsi untuk menetukan tuntas tidaknya satu pokok bahasan
2. Tes Sumatif
yaitu test yang diberikan setelah sekumpulan satuan program pembelajaran selesai diberikan.
Penjelasan:
cmiiw:D
14. Apakah Jalur mandiri itu pasti ada tes wawancara?? Apkah USM Unsri menggunakan tes wawancara untuk dari SLTA-S1??
setau ku memang ada tes wawancara dengan orang tua. tapi untuk unsri kurang paham gan tidak ada tes wawancara,
15. dari suatu tes seorang peserta memperoleh nilai 46 penilaian tes berlaku
Jawab:
Penjelasan dengan langkah-langkah:
10 x -1 = -10
-10 + 2x = 46
2x= 56
X= 28
28+10+4= 42
Posting Komentar untuk "Form Penilaian Tes Wawancara"